Moyes gagal membawa Setan Merah bersaing di papan atas Premier League. Sang juara bertahan justru terpuruk di peringkat ke-7 dengan 48 poin dari 29 pertandingan. MU semakin terbenam setelah takluk 0-3 dari Liverpool di Old Trafford, Sabtu 16 Maret 2014.
"Saya berikan empati terhadap tekanan yang diterima Moyes. Kami berdua berada dalam klub terbesar di sepakbola Inggris yang merupakan klub terkenal di dunia," kata Rodgers seperti dikutip Soccerway.
"Kami berada dalam posisi yang tidak tertandingi. Dia (Moyes) datang di saat mereka menjadi juara, dengan pemain kelas dunia," lanjut pria berkebangsaan Irlandia Utara ini.
Kondisi berbeda justru didapatkan Rodgers saat kali pertama ditunjuk sebagai pelatih The Reds pada 2012. Saat itu, Liverpool finis di urutan ke-8 sehingga masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Menurut Rodgers, pemilik Liverpool begitu luar biasa dan selalu mendukung pekerjaannya.
"Sebagai klub sepakbola, kami memiliki solidaritas, baik di dalam maupun di luar lapangan. Saya memiliki empati untuk setiap manajer. Kecuali Anda bukanlah manajer, maka Anda tak akan merasakan tekanan," ucap Rodgers.
"Tentu saja saya mengerti tekanan yang didapatkan dari seluruh dunia karena Manchester United adalah klub yang fantastis," tegas pria 41 tahun ini.
Untuk sementara Liverpool menempati peringkat kedua dengan 62 poin dari 29 pertandingan, tertinggal 4 angka saja dari Chelsea yang memimpin klasemen. The Reds sudah unggul 14 poin dari MU.
